Hasil French Open: Lorenzo Musetti Mundur, Carlos Alcaraz Kembali Ke Final

2025-06-07 05:53:56 By Odegaard

Petenis berusia 22 tahun tengah unggul dengan 4-6, 7-6, 6-0, 2-0 ketika lawannya asal Italia, Lorenzo Musetti mengundurkan diri ketika semifinal French Open berlangsung selama 2 jam 25 menit.

 

Pada kedudukan 0-5 di set ketiga, petenis unggulan kedelapan memanggil fisioterapis untuk menerima perawatan pada kaki kirinya. Setelah itu, ia terus menyentuh kakinya dan pada akhirnya ia tidak bisa melanjutkan pertandingan.

 

“Tidak pernah mengagumkan melalui atau memenangkan pertandingan seperti itu,” ungkap Alcaraz. “Lorenzo adalah petenis yang hebat. Ia melalui musim clay-court yang luar biasa. Ia adalah salah satu dari sedikit petenis yang lolos setidaknya ke semifinal di semua turnamen terbesar yang digelar di clay-court. Saya pikir hanya ada empat petenis yang telah melakukan hal itu sebelumnya. Saya selalu mengharapkan yang terbaik baginya, pemulihan yang cepat, dan mudah-mudahan kita akan segera menikmati permainan tenisnya.”

 

Petenis berkebangsaan Spanyol kini menjadi petenis termmuda kelima yang lolos ke lima final Grand Slam di Open Era sekaligus menjadi petenis putra aktif ketiga yang mampu meraih pencapaian tersebut setelah Novak Djokovic (37) dan Daniil Medvedev (6).

 

Berkompetisi di bawah atap Court Philippe Chatrier yang ditutup, petenis unggulan kedua mengisyaratkan niatnya dengan posisi agresif dari awal. Ia memasuki area baseline dan menyerang keras, baik dengan forehand maupun backhandnya. Tetapi Musetti meresponnya dengan impresif demi mengatasi kekuatan lawan dan memenangkan set pertama.

 

Namun, petenis berkebangsaan Spanyol bertahan dengan rencana permainannya dan pada akhirnya memperlihatkan beberapa pukulan terbaik dalam perjalanan menuju final French Open kedua secara beruntun.

 

“Dua set pertama sangat sengit,” aku Alcaraz. “Saya memiliki peluang untuk mematahkan servisnya di pertandingan. Saya tidak bisa memanfaatkan sebagian besar peluang itu. Ia bermain dengan luar biasa. Ketika saya memenangkan set kedua, ada sedikit kelegaan, lalu di set ketiga, saya tahu apa yang harus saya lakukan di awal. Hanya menyudutkannya sampai batas kemampuan dan berusaha agresif. Tidak membiarkannya mendominasi permainan dan hanya menjadi diri saya sendiri.”

 

“Saya lebih tenang. Saya bisa melihat lebih jelas dan bisa memainkan permainan memukau di awal set ketiga.”

 

Kini, petenis unggulan kedua unggul 6-1 dalam head to head melawan Musetti sekaligus 18-1 di Roland Garros, Paris.

 

Mengincar untuk mencatatkan 4-0 di final Grand Slam, Alcaraz akan berhadapan dengan Jannik Sinner atau Novak Djokovic di final French Open.