Exco PSSI: FIFA Jatuhi Denda dan Kurangi Jumlah Penonton RI Vs China

2025-05-11 15:15:16 By Ziga

FIFA menjatuhkan denda Rp 400 juta kepada PSSI plus hukuman pengurangan jumlah penonton untuk laga Timnas Indonesia Vs China bulan depan. Hal itu dikatakan Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga

Hukuman dijatuhkan FIFA imbas dari terjadinya insiden diskriminasi yang dilakukan oknum suporter saat Timnas Indonesia menjamu Bahrain pada 25 Maret lalu. Surat dari FIFA atas pemberitahuan sanksi lewat surat kepada PSSI sudah diterima federasi pada hari Sabtu (10/5/2025).

 

Dalam surat tersebut, yang dibacakan Arya Sinulingga, disebut bahwa sejumlah suporter Garuda melakukan pelanggaran diskriminasi. Insiden disebutnya terjadi saat laga berjalan 80 menit.

 

"Jadi kita kemarin sudah mendapatkan surat dari FIFA. Dengan referensi FDD-23338 tentang Pasal 15 Diskriminasi, jadilah keputusan dari FIFA yang menyatakan PSSI harus bertanggung jawab atas perilaku diskriminatif suporter pada saat Indonesia melawan Bahrain yang dimainkan tanggal 25 Maret 2025 lalu," kata Arya Sinulingga di forum wartawan.

 

"Berdasarkan laporan pertandingan tersebut, FIFA menyatakan bahwa suporter tuan rumah Indonesia paling aktif di tribune utara dan selatan. Peristiwa insiden terjadi di sektor 19, disebabkan oleh suporter Indonesia, pada menit ke-80, sekitar 200-300 suporter tuan rumah meneriakkan slogan xenophobia: 'Bahrain bla bla bla'," ujarnya menambahkan.

 

Pertandingan Timnas Indonesia Vs Bahrain pada lanjutan Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 memang diwarnai motivasi 'balas dendam'. Sebab dalam pertemuan sebelumnya, Bahrain dianggap curang saat menjamu Indonesia sehingga mungkin menjadi alasan beberapa suporter akhirnya melakukan balasan dengan cara yang tidak pantas.

 

Pada akhirnya PSSI pun mendapatkan sanksi denda dari FIFA. Sudah begitu, laga Timnas Indonesia Vs China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 5 Juni mendatang tidak akan bisa seramai laga-laga kandang sebelumnya.

 

"Akibatnya yang pertama, PSSI didenda hampir setengah miliar rupiah, atau sekitar Rp 400 juta lebih. Kemudian yang kedua, PSSI diperintahkan FIFA untuk memainkan pertandingan berikutnya dengan jumlah penonton terbatas. Dengan menutup sekitar 15 persen dari kursi yang tersedia, ini terutama di tribune di belakang gawang, artinya di utara dan selatan," ucap Arya,

 

"Dan kita harus memberikan rencana kepada FIFA, rencana tempat duduk 10 hari sebelum pertandingan. Tapi FIFA juga memberikan ruang untuk alternatif, boleh saja 15 persen itu diberikan, tapi kepada komunitas anti-diskriminasi, atau komunitas khusus, seperti keluarga. Dan mereka harus memasang spanduk anti-diskriminasi," tuturnya.