Aryna Sabalenka Dan Cori Gauff Perkirakan Laga Sengit Di Madrid

2025-05-04 08:16:54 By Odegaard

Petenis peringkat 1 dunia harus bertarung sengit melalui sejumlah tantangan demi melenggang ke final Madrid Open lain. Usai kalah di final musim lalu dari petenis berkebangsaan Polandia, Iga swiatek, ia akan berusaha menebus kekalahan tersebut dengan meneruskan dominasinya. Tetapi, ia memperkirakan final yang sengit lainnya di edisi musim 2025.

 

Kami melakoni banyak pertandingan sengit melawan satu sama lain, pertandingan yang sangat ketat,” ungkap Sabalenka jelang final melawan Gauff.

 

“Saya hanya akan memasuki lapangan dan saya akan berjuang demi setiap poin. Itu persiapan terbaik yang bisa anda lakukan menghadapi lawan seperti Coco.”

 

Final di turnamen WTA level 1000 yang digelar di Madrid menjadi final keempat petenis peringkat 1 dunia secara beruntun pada musim 2025 setelah ia juga melenggang ke final di Indian Wells, Miami, dan Stuttgart, statistik yang bahkan sang petenis pun tidak bisa mempercayainya.

 

“Saya bahkan tidak memikirkan tentang itu, tetapi itu terdengar gila, sungguh gila bahwa saya bermain di level setinggi itu,” tambah Sabalenka.